Istilah HFIS BPJS Kesehatan mungkin masih asing terdengar di telinga pengguna BPJS Kesehatan. Health Facilities Information System atau HFIS merupakan aplikasi berbasis website yang dapat digunakan untuk semua calon fasilitas kesehatan (faskes) yang akan bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Layanan ini berguna untuk memberikan informasi terkait fasilitas kesehatan yang tersedia bagi pengguna BPJS Kesehatan.
Fungsi HFIS BPJS Kesehatan
Bagi fasilitas kesehatan, aplikasi Health Facilities Information System (HFIS) dapat mempercepat dan mempermudah proses kerja sama dengan BPJS Kesehatan. Mitra BPJS Kesehatan juga bisa menggunakan aplikasi ini untuk melakukan perpanjangan kontrak kerjasama dan melaporkan kondisi faskes terkini.
Selain itu, faskes bisa memanfaatkan aplikasi ini untuk mencari rumah sakit dengan fasilitas yang memadai bagi pasien dengan kondisi khusus, agar dapat diberikan pelayanan sesegera mungkin.
Bagi peserta atau pasien, aplikasi Health Facilities Information System (HFIS) yang terhubung dengan layanan Aplicares dapat memberikan informasi ketersediaan kamar untuk peserta BPJS. Dengan informasi faskes yang bisa diakses publik kapan saja, upaya penanganan pasien dapat dimaksimalkan.
Manfaat HFIS BPJS Kesehatan
Aplikasi Health Facilities Information System (HFIS) memberikan beberapa manfaat bagi faskes mitra BPJS, antara lain:
- Mempermudah proses pendaftaran dan monitoring faskes sebagai mitra BPJS Kesehatan
- Memberikan kemudahan untuk pencarian rujukan FRTL (Faskes Rujukan Tingkat Lanjut) atau FRTP (Faskes Rujukan Tingkat Pertama)
- Mengoptimalkan pencarian faskes dengan fitur GPS dalam layanan Aplicares. Fitur ini dapat menyaring pencarian faskes terdekat dari lokasi pasien. Sehingga dapat menghemat waktu dalam mencari lokasi rumah sakit yang memiliki layanan BPJS Kesehatan.
Cara Menggunakan HFIS BPJS Kesehatan
Layanan HFIS BPJS Kesehatan dapat diakses oleh faskes mitra sebagai penyedia informasi dan peserta BPJS Kesehatan sebagai pengguna informasi. Adapun cara menggunakan HFIS bagi masing-masing pengguna adalah sebagai berikut:
Sebagai Fasilitas Kesehatan
Faskes yang ingin menggunakan HFIS BPJS Kesehatan, harus mengajukan pendaftaran sebagai mitra BPJS Kesehatan atau yang disebut Fasilitas Kesehatan Kerjasama. Alur pendaftaran faskes sebagai mitra BPJS Kesehatan adalah sebagai berikut:
- Mengirimkan surat permohonan kerjasama ke kantor pusat atau kantor cabang BPJS Kesehatan sesuai dengan domisili faskes. Surat permohonan kerjasama ini dapat diantar langsung, melalui pos, atau surat elektronik.
- Setelah melakukan pendaftaran, faskes akan menerima email aktivasi, username, dan password untuk akses aplikasi HFIS. Jika aplikasi HFIS sudah bisa diakses dengan informasi tersebut, lanjutkan proses dengan mengisi profil dan self-assessment. Faskes juga dapat memonitor workflow data faskes. Tahapan ini merupakan bagian dari proses uji kelayakan yang dilakukan pihak BPJS Kesehatan terhadap calon faskes. Faskes yang mengajukan pendaftaran bisa memantau proses ini lewat aplikasi HFIS untuk memantau status kemitraannya.
- Jika pengajuan kerjasama diterima oleh BPJS Kesehatan, faskes akan mendapat hak akses baru pada aplikasi HFIS sebagai Fasilitas Kesehatan Kerjasama. Pada hak akses ini, user dapat melihat data profil faskes dan dapat mengajukan perubahan data faskes dengan persetujuan Kepala Bidang BPJS Kesehatan Kantor Cabang.
Sebagai Pasien
Fasilitas kesehatan (faskes) yang sudah melengkapi data dan perubahannya telah disetujui oleh BPJS Kesehatan, maka informasi yang ditampilkan sudah dapat diakses oleh pasien. Ada dua cara bagi peserta BPJS Kesehatan untuk memanfaatkan aplikasi HFIS, yaitu:
Melalui situs Aplicares
Jika peserta BPJS Kesehatan ingin mengakses lewat situs, peserta bisa mengunjungi website aplikasi Aplicares. Peserta tidak perlu melakukan login atau pendaftaran baru karena aplikasi ini bisa diakses secara terbuka.
Peserta juga bisa melakukan pencarian ketersediaan faskes di aplikasi HFIS. Peserta cukup memilih provinsi dan jenis faskes yang dibutuhkan, seperti puskesmas, rumah sakit, dokter praktik, dan lainnya. Hasilnya akan menunjukkan faskes mana saja yang sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan sesuai dengan lokasi peserta.
Jika sudah memiliki faskes tujuan, peserta bisa melakukan pencarian faskes berdasarkan nama, wilayah, jarak terdekat dan kompetensi RS. Pencarian ini akan memberikan informasi detail bagi peserta, seperti ketersediaan tempat tidur untuk setiap kelas kamar, jenis pelayanan faskes, dan sarana faskes.
Peserta juga bisa melakukan pencarian informasi yang lebih spesifik, seperti dokter spesialis terdekat yang sesuai dengan keluhan peserta. Aplikasi ini juga menyediakan informasi apotek terdekat dengan lokasi peserta.
Melalui aplikasi PCare
Cara lain untuk menikmati kemudahan HFIS BPJS Kesehatan adalah dengan mengunduh aplikasi PCare di Play Store. Untuk mengakses aplikasi ini, pengguna harus login dengan akun BPJS Kesehatan terlebih dahulu. Aplikasi ini terhubung dengan HFIS BPJS Kesehatan, sehingga pengguna dapat mendapatkan informasi terkait faskes dengan akurat.
Kelebihan dan Kekurangan HFIS BPJS Kesehatan
Kelebihan
Adanya transparansi dalam proses pengajuan perubahan data. Bila pengajuan perubahan data faskes tidak disetujui oleh Kepala Bidang BPJS Kesehatan Kantor Cabang atau berstatus “Tidak Setuju” di aplikasi HFIS, faskes bisa melihat detail pengajuan dan keterangan penolakan.
Kekurangan
Meski sudah berbasis digital, tapi ada proses yang masih harus dilakukan manual. Pada proses perubahan data dokumen dan tenaga medis bagi FKTP, faskes harus menyertakan pemberitahuan tertulis secara resmi ke kantor cabang. Sedangkan untuk proses perubahan data sarana dan tenaga medis bagi FKRTL, faskes harus menyertakan kelengkapan berkas yang dikirimkan ke kantor cabang.
Kesimpulan
Aplikasi Health Facilities Information System (HFIS) dapat mempermudah akses informasi kesehatan, baik bagi fasilitas kesehatan maupun peserta BPJS Kesehatan. Karena aplikasi ini menyediakan informasi lengkap terkait fasilitas kesehatan, seperti alamat faskes, jumlah dokter, ketersediaan kamar, jam praktik, dan lainnya. Kemudahan akses informasi ini dapat mendukung kebutuhan peserta BPJS Kesehatan yang seringkali terkendala soal ketersediaan kamar rumah sakit.
HFIS merupakan bagian dari BPJS Kesehatan. BPJS Kesehatan sendiri merupakan salah satu program BPJS atau yang biasa disebut Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Dengan menjadi anggota BPJS Kesehatan, peserta akan mendapatkan proteksi kesehatan dan dapat meringankan biaya perawatan ketika mengalami sakit di masa depan. Proteksi kesehatan ini akan didapatkan peserta BPJS Kesehatan dengan membayar iuran sesuai kelas layanan setiap bulan.
Saat ini, BPJS Kesehatan menjadi fasilitas wajib yang harus diberikan perusahaan menurut Undang-Undang No 24 tahun 2011 tentang BPJS. Iuran BPJS Kesehatan adalah 5% dari upah per bulan, dengan rincian 4% ditanggung pemberi kerja (perusahaan) dan 1% dibayar oleh peserta atau karyawan bersangkutan.
Untuk memudahkan perusahaan dalam perhitungan BPJS Kesehatan karyawan, perusahaan bisa menggunakan aplikasi CATAPA. Tidak hanya mempermudah perhitungan BPJS Kesehatan, tetapi aplikasi payroll ini juga membantu perhitungan komponen gaji lainnya seperti BPJS Ketenagakerjaan dan PPh 21. Sehingga proses payroll dapat dilakukan secara otomatis dan tanpa human error.
CATAPA merupakan Intelligent Payroll Platform yang bisa menyelesaikan proses penggajian bulanan 15 kali lebih efisien dengan harga yang terjangkau, mudah digunakan, dan menggunakan teknologi kecerdasan buatan.
Dapatkan informasi lengkap tentang aplikasi CATAPA di sini. Jika Anda memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui:
- Email: support@catapa.com
- Phone: 150150
- Live Chat (catapa.com): 09.00 - 18.00 WIB (operational hour)